Langsung ke konten utama

Peningkatan Kinerja Pegawai #2

Sekilas tentang PDKB-TM

Perawatan dan pemeliharaan perlangkapan jaringan distribusi yang rutin bertujuan untuk mengatasi penurunan effisiensi dan kerusakan agar perlengkapan tersebut dapat bekerja dengan baik sesuai fungsinya. Pemeliharaan tersebut dilakukan secara berkala (preventif) atau inspeksi mendadak karena terjadi gangguan (insidentil). Dalam hal ini perawatan dan pemeliharaan jaringan yang dilakukan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) dengan sistem tanpa tegangan (pemadaman) menjadi masalah vital yang dialami konsumen maupun perusahaan listrik karena dapat menurunkan kontinuitas pelayanan. Suplai tenaga listrik untuk pelanggan menjadi terhambat dan tidak dapat melakukan proses produksi dengan optimal karena tenaga listrik tidak tersalurkan. Kerugian yang dialami oleh perusahaan listrik sangatlah besar karena adanya
pemadaman listrik mengakibatkan banyaknya energi listrik yang hilang dan tidak dapat terjual kepada konsumen.
Solusi untuk menekan adanya pemadaman guna meningkatkan SAIDI (System Averange Interruption Duration Index) dan SAIFI (System Averange Interruption Frecuency Index), maka PLN melakukan pemeliharaan jaringan distrubusi tegangan menengah dengan sistem Hot Line Maintenance (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan). Sistem ini merupakan salah satu strategi dalam implementasi manajemen pemeliharaan dalam sistem tenaga listrik. Tanpa adanya pemadaman oleh PDKB-TM maka suplai tenaga listrik tetap dapat disalurkan. Dengan demikian konsumen tidak lagi mengalami kerugian, produksi tetap berjalan, produktivitas meningkat, quota terpenuhi dan kontinuitas pelayanan energi listrik menjadi lebih baik. Dari segi ekonomi energi listrik yang hilang akibat pemadaman dapat terselamatkan dan perusahaan listrik tidak mengalami kerugian. Perekonomian negara dapat ditingkatkan dan kualitas SDM menjadi lebih baik dan optimal.
Tidak adanya pemadaman aliran listrik pada kegiatan pemeliharaan dalam keadaan bertegangan ini menimbulkan resiko tinggi bagi para pekerja. Untuk itu upaya untuk keselamatan kerja harus sangat diperhatikan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam PDKB-TM antara lain :
a. Pengisolasian peralatan kerja : Untuk menghindari adanya resiko dari adanya medan listrik yang kuat pada saluran teganga menengah, maka sistem pengisolasian diri dan peralatan yang digunakan harus sangat diperhatikan. Kecerobohan sederhana dapat berakibat fatal bagi pekerja.
b. Koordinasi jarak aman : SPLN 1993:1 menyatakan bahwa jarak amaan merupakan jarak yang harus ditaati oleh para linesman pada saat bekerja. Jarak aman dihitung dengan menjumlah elemen pelindung yang harus disisipkan. Elemen pelindung merupakan ukuran dari tingkat perlindungan terhadap bahaya yang terjadi karena adanya kejutan listrik dan hubung singkat agar linesman dapat bergerak sesuai dengan daerah aman yang ditentukan. Elemen pelindung yang harus disisipkan pada saat pekerjaan pemeliharaan SUTM adalah 6 EP atau 60cm.
c. Kondisi cuaca : Kondisi cuaca merupakan salah satu faktor lingkungan yang sangat berpengaruh pada jalannya operasi kerja dalam pekerjaan pemeliharaan SUTM dalam kondisi bertegangan dengan metode sentuh, potensial dan berjarak.
d. Kemampuan penglihatan lokasi kerja : Pada kondisi apapun kemampuan penglihatan di lokasi kerja sangat berpengaruh pada pengawas dan para linesman agar dapat berkoordinasi dengan baik dalam terlaksananya pemeliharaan saluran listrik tegangan menengah.
Metode yang digunakan pada PDKB saat ini ada tiga metode, yaitu:
a. Metode berjarak ( distance method). Pada metode ini antara linesman dan konduktor bertegangan dibatasi dengan jarak tertentu pada saat bekerja dan menggunakan tongkat berisolasi sebagai peralatan kerjanya, yang panjang tongkatnya 1.5 sampai 2 meter.
b. Metode sentuhan (contact method). Pada metode ini, linesman dilindungi terhadap sentuhan langsung dengan bagian yang bertegangan pada saat bekerja dengan menggunakan sarung tangan dan sarung lengan berisolasi.
c. Metode potensial (potensial method). Sedang untuk metode ini pada saat bekerja linesman terhubung langsung dengan konduktor bertegangan, tetapi linesman harus terisolasi terhadap tanah maupun phase lainnya.
PDKB bukan pekerjaan yang bisa dilakukan setiap orang. Ada hal-hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pekerjaan. Beberapa persyaratan tersebut adalah :
a. Harus Ada Linesman
  1. Harus Ada Groundman
  2. Harus Ada Pengawas K3, dan Pengawas Pekerjaan
  3. Menandatangani SP2B (Surat Perintah melaksanakan Pekerjaan Bertegangan) untuk Linesman dan Groundman.
  4. Menandatangani SP3B (Surat Perintah Pengawas Pekerjaan Bertegangan)
  5. Alat pelindung diri ( APD ) dalam keadaan baik yang dicek oleh pengawas K3 sebelum bekerja.
  6. Peralatan diberi lapisan silikon untuk mencegah aliran air disaat pekerjaan dalam keadaan hujan.
Jenis pekerjaan yang dilakukan oleh Tim PDKB TM APJ Surakarta antara lain adalah pemeliharaan ABSW, pemeliharaan jumper trafo, pengamanan jaringan untuk rabas-rabas, perbaikan konduktor maupun kawat rantas, penggantian trafo dan FCO, penyisipan tiang, pelepasan dan perbaikan jumper pada saluran.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

bahasa Kendal 1

Indonesia penuh dengan keanekaragaman, termasuk keanekaragaman bahasa... Lama aku nggak tinggal di Kendal, Kelamaan di Solo bikin aku canggung sama bahasa sehari-hari di Kendal sini.. Kadang bikin aku ketawa aja kalo dengernya... Berikut ini adalah beberapa kosa kata yang menurutku aneh... (huwahahahah,,, sok banget sie esti,, mentang2 lama gak di Kendal) 1. porah = luweh = yowes, terserah, ben, jar ne... 2. ngga'a = iya 3. emb-mak = emoh, gak mau.

Penyakit mata pada kura-kura

PIYUT (virut), nama kura-kura aku dan adikku. Tak kasih nama itu karena kalo makan dia lahap banget, kayak virus komputer yang namanya "virut", yang dengan lahap nyerang banyak file simpenan kita. Kita (aku dan adikku) udah merawat dia dari umur 2-3 bulanan sampai sekarang udah hampir 2,5 tahun. Udah 2 kali piyut kena penyakit mata ini, yang pertama sembuh dengan sendirinya, tanpa dikasih obat atau

Kambing Jantan (Monolog & Adelaide Sky)

Film Kambing Jantan garapan Rudi Soedjarwo dan kawan-kawan ini seperti menghipnotisku dari awal sampai akhir cerita. Kisahnya yang ringan bernuansa drama komedi bikin aku untuk sesaat ketawa lalu menangis haru. Ceritanya diambil dari tulisan blognya Raditya dika yang berdasar kisah nyata percintaan dan kehidupan dia. Salah satu bagian yang aku suka itu pas si Raditnya Dika, si pelajar bodoh itu, mutusin untuk pergi ke Melbourne daripada memenuhi permintaan pacarnya si Kebo buat pulang ke Indonesia pas di hari ulang tahun si Kebo.